5 KRITERIA BI CHEKING / SID Sistem Informasi Debitur

 

BI CHEKING

Bi Cheking atau SID ( Sistem Informasi Debitur ) adalah Sejarah atau History atau Riwayat tentang data pinjaman / cicilan yang di laporkan pihak Bank / Pemberi kredit kepada Bank Indonesia ( Dulu ) namun  sekarang sudah di ganti ke Lembaga OJK ( Otoritas Jasa Keuangan ) sehingga sebutannya sekarang Menjadi SID (Sistem Informasi Debitur )

Bi Cheking atau SID adalah Step  yang paling Penting dan Wajib dalam kita pengajuan Kredit Ke Bank atau Lembaga Keuangan lainnya.

Bank akan melihat History Nasabah dari Hasil BI Cheking / SID.
BI Cheking /SID adalah cermin atau salah satu tolak ukur dalam memutuskan Kredit Calon Nasabah


Mari kenali dulu Jenis atau Kolektebilitas BI Cheking.

1. Kredit Lancar ( Kolek 1 ) 

Yaitu apabila nasabah berhasil membayar cicilan setiap bulannya berikut bunga nya On Time.
Kriteria Kredit yg paling di sukai Bank. 
bi cheking,SID

2. Kredit dalam Perhatian Khusus (DPK atau Kolek 2 ) 

Yaitu nasabah yang kurang lebih sekitar 2 bulan tidak bisa membayar dengan lancar atau menunggak.

bi cheking.SID


3. Kredit Tidak Lancar ( kolek 3 ) 

Yaitu nasabah tidak bisa membayar cicilan kredit perbulannya dalam jangka waktu 3 sampai 6 bulan lamanya. Setiap terlambatnya pembayaran cicilan, nasabah akan dikenakan bunga. Namun apabila nasabah tersebut tidak membayar cicilan dan juga bunga selama lebih dari 3 bulan, akan dilakukan pendekatan lebih lanjut oleh pihak bank. 

bi cheking.SID


4. Kredit Diragukan ( kolek 4 ) 

Hampir sama dengan nasabah yang termasuk dalam kategori kredit tak lancar, nasabah pada kategori kredit diragukan ini mengalami kemacetan pembayaran hingga saatnya jatuh tempo. Setelah itu, nasabah masih belum memberikan niat baik ke pada pihak yang diutus oleh bank. Dalam hal ini, nasabah seperti hilang atau lepas dari tanggung jawab pembayaran kredit dari proses pembayaran cicilan perbulannya. 
bi cheking.SID


5. Kredit Macet ( Kolek 5 ) 

Kategori yang terakhir ini adalah lanjutan dari nasabah yang berada pada kategori kredit diragukan. Apabila nasabah sudah berada dalam kategori kredit macet, dan sampai jangka waktu yang ditentukan masih belum bisa membayar utang-utang perbulannya, maka nasabah tersebut dipindahkan ke kategori kredit macet. Dalam hal ini, apabila anda berada dalam kategori tersebut, berarti anda sudah berada dalam data blacklist di Bank Indonesia. 
bi cheking.SID


Baca juga : 👉Cara membersihkan BI Cheking 


Pertanyaan seputar BI Cheking / SID 




1.Bagaimana Cara saya mengetahui BI Cheking ?

Jawab :
Bisa melalui Laman web resmi OJK 
Bisa melalui Bank 
Bisa melalui Vproperty

2.Berapa Lama Hasil BI Cheking keluar ?

Jawab :
Sekitar 1 atau 2 hari 

3.BI Cheking saya Lancar namun pasangan saya ada kolek kartu kredit,bisa proses ?

Jawab :
Jika ada Perjanjian Pra NIkah,Bisa
Jika Tidak ada perjanjian Pra NIkah, Tidak Bisa 

4.Saya mau ajukan Kredit Sertifikat Nama Orang Tua,apakah  Orang Tua juga di BI Cheking?

Jawab :
Tergantung Bank,Umumnya di BI Cheking

5.Saya Baru Lunasin Semua hutang kartu kredit saya,apakah bisa langsung Proses ?

Jawab :
Tergantung Bank 
Beberapa Bank yang bisa proses asal ada Surat Lunas meski baru dilunasi
Beberapa Bank bisa proses minimal 3 ,6, 12 bulan  dari pelunasan

6.Jika Hutang Kartu Cicilan saya Lancar namun melebihi penghasilan apakah bisa proses ?


Jawab :
Silahkan berkonsultasi langsung melalui Call Center Vproperty

7.Apakah Ada Bank yang tidak perlu BI Cheking ?


Jawab :
Ada,syarat dan ketentuan berlaku 

8.Saya Mau Beli Rumah,apakah penjual juga di BI Cheking ?


Jawab :
Tergantung Bank

9.Saya Mau Take Over KPR,Cicilan KPR Lancar ,namun Cicilan lain kolek,apakah bisa ?


Jawab :
Silahkan berkonsultasi langsung melalui Call Center Vproperty


Untuk Pertanyaan Lain silahkan menghubungi Call Center  VProperty 24 Jam }


call Center Vproperty

call Center VProperty



Calculator KPR

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !